Sebuah film yang termasuk dalam
kategori Thriller dan Horror. Sutradaranya adalah M. Night Shyamalan yang salah
satu sutradara favorit saya sejak dia membuat film ‘The Sixth Sense’ yang dibintangi
oleh Bruce Willis dan Toni Collette. Dia adalah orang India yang menetap di Amerika
Serikat membuat gebrakan dengan membuat film-film bernuansa horror dan berhasil
dengan manis. Tidak hanya kepandaiannya sebagai sutradara, kebanyakan film yang
dia sutradarai juga ditulis dan diproduseri sendiri.
Dia sudah banyak menghasilkan
film di Hollywood dan mempunyai keunikan tersendiri pada saat menonton hasil
karyanya M. Night Shyamalan. Beberapa di antaranya, ‘The Unbreakable’, ‘Signs’,
‘Lady in the Water’, ‘The Happening’ dan ‘After Earth’. Karena dia menulis
sendiri naskahnya, memproduseri dan mensutradarai sendiri, film hasil karyanya
baru keluar sekitar 2-3 tahun sekali.
Film ini bercerita mengenai
seorang penculik yang ternyata mempunyai kepribadian ganda. Yang lebih parah
lagi, dia mempunyai 23 kepribadian yang berbeda. Dua saja sudah bikin pusing,
apalagi kalau sampai 23. Ampun coy.. Apakah
memang ada kepribadian ganda?
Dalam dunia psikologi,
kepribadian ganda memang ada, biasanya disebut gangguan identitas disosiatif.
Seseorang yang mengalami penyakit ini biasanya mempunyai pengalaman traumatis
yang cukup ekstrem dan terjadi berulang kali yang mengakibatkan terbentuknya
dua atau lebih kepribadian yang berbeda. Masing-masing individu dengan ingatan
sendiri, kepercayaan, perilaku, pola pikir, serta cara melihat lingkungan dan
diri mereka sendiri. Setidaknya kepribadian yang berbeda ini secara berulang
memegang kendali penuh atas tubuh si individu.
Film dimulai dengan sebuah pesta
seorang gadis bernama Claire (Haley Lu Richardson). Hanya tersisa dua orang
teman perempuannya Casey (Anya Taylor-Joy) dan Marcia (Jessica Sula) yang akan
menumpang pulang di mobil ayahnya Claire. Pada saat di parkiran, seorang pria (James
McAvoy) datang menghampiri ayah Claire dan membuatnya pingsan. Ketiga gadis itu
tidak melihatnya karena mereka sedang asik sendiri di dalam mobil. Mereka baru
sadar pada saat pria itu masuk ke dalam mobil. Claire mengira dia salah masuk
mobil. Pria itu memasang masker dan menyemprotkan sebuah spray yang kemudian
membuat ketiga gadis tersebut pingsan.
Pada saat terbangun, mereka sudah
berada dalam sebuah ruangan terkunci tanpa ada jendela. Hanya berisikan ranjang
dan kamar mandi. Pria tersebut masuk ke dalam ruangan dan memilih Marcia
terlebih dahulu tanpa diketahui apa maksudnya. Dia memaksa Marcia keluar dari
ruangan. Tidak lama kemudian, dia menyeret Marcia kembali ke dalam ruangan
sambil berteriak. Marcia yang menangis histeris hanya bilang kalau pria itu
ingin berdansa dengannya. Diapun terlihat terkencing di celana saking takutnya.
Sementara ayahnya yang baru saja
terbangun melaporkan hilangnya mobil dan ketiga gadis itu yang mulai disiarkan
di berita televisi. Seorang terapis, Dr. Karen Fletcher (Betty Buckley)
menerima sebuah email pada saat dia menonton berita itu. Email dari seseorang
bernama Barry yang mengatakan dia perlu bertemu karena penting sekali.
Barry yang ternyata orang yang
sama dengan si penculik datang menemui Dr. Fletcher. Ternyata Barry adalah
tukang gambar sketsa. Dia sudah menjadi pasien bagi Dr. Fletcher sejak lama dan
terlihat seperti orang yang sangat berbeda. Pada saat kunjungan itu, terlihat
Dr. Fletcher merasa aneh dengan keadaan Barry. Biasanya dia lebih protektif dan
perhatian kepada gambar sketsa yang dibawanya. Tidak hari ini, dia hampir saja
meninggalkannya di tempat Dr. Fletcher. Berkali-kali Dr. Fletcher menanyakan
apakah ada yang salah dengan diri Barry, tetapi dia selalu mengatakan tidak ada
apa-apa.
Ketika ketiga gadis itu berusaha
mencari cara untuk kabur, mereka mendengar ada suara yang berbeda dan merekapun
mengintip dari lubang kunci. Mereka melihat ada seorang wanita. Merekapun
berteriak meminta tolong. Si wanita membuka pintu. Mereka terkejut. Yang
membuka pintu adalah pria yang menculiknya tetapi memakai pakaian wanita.
Diapun seakan-akan berbicara seperti orang yang benar-benar berbeda dengan
logat orang Inggris yang kental. Dia meyakinkan ketiga gadis tersebut untuk
tidak kuatir dan dia akan berbicara dengan pria itu (yang sebenarnya adalah
dirinya sendiri).
Si penculik kembali masuk ke
dalam ruangan dan kali ini dia sudah kembali seperti pria yang pertama. Dia
mengatakan bahwa Patricia sudah berbicara dengannya agar tidak mengganggu
mereka bertiga karena mereka adalah makanan suci (entah apa maksudnya) dan dia
akan berjanji tidak akan mengganggu mereka bertiga lagi. Loh?
Pada malam hari, mereka kembali
didatangi oleh seorang pria yang sama. Dia mengaku namanya Hedwig umur 9 tahun.
Dia berbicara seperti anak kecil. Dia bercerita bahwa ada yang akan datang
menemui mereka. Orang ini sangat jahat dan akan melakukan hal yang jahat pada
mereka tetapi dia tidak boleh menceritakan siapa dia. Ketiga gadis yang
kebingungan mulai merayu Hedwig untuk menolong mereka. Tetapi dia menolak dan
keluar dari ruangan. Tetapi pada saat berbicara dengan Hedwig, Casey merasa
sepertinya Hedwig ada mengatakan jalan rahasia di dalam ruangan itu. Merekapun
memeriksa setiap dindingan pada ruangan dan akhirnya menemukan dinding kosong
pada bagian langit-langit. Claire mulai menjebolnya dengan sepatu.
Tidak disangka, Hedwig kembali
lagi dan berusaha membuka pintu sementara Casey dan Marcia berusaha menahan
pintunya. Pada saat Claire berhasil naik dan melarikan diri, Hedwig sudah
berubah menjadi Dennis dan dengan mudah melawan kedua gadis yang menahan pintu.
Dennis menemukan Claire menghilang dan dia mengejarnya. Claire yang sudah
berusaha bersembunyi akhirnya ketahuan juga. Dan diapun dikunci di ruangan yang
berbeda.
Ternyata, si Dr. Fletcher sudah
mempelajari kasus Barry sejak lama dan mengetahui ada 23 kepribadian yang hidup
di dalam tubuh Kevin (nama asli dari mereka semua). Pada sesi pertemuan dengan
Dr. Fletcher terlihat dia merasa sedang berbicara dengan Dennis, tetapi Dennis
menolak bahwa dia adalah Dennis. Dia bahkan membuktikan bahwa dia tidak takut
makan permen dan tidak takut kotor yang merupakan kepribadian dari seorang
Dennis. Tetapi yang pasti dia bukan lagi Barry dan Dr. Fletcher masih bingung
apa yang terjadi di dalam tubuh Kevin saat ini.
Yang lucu pada saat Patricia
datang dan membawakan makanan untuk Casey dan Marcia. Patricia bahkan membantu
Casey menyisir rambutnya.
Satu hal yang dipercaya oleh
semua kepribadian yang ada dalam tubuh Kevin, ada kepribadian ke 24 yang belum
pernah datang. Saat ini yang memegang kontrol atas diri Kevin adalah Dennis,
Barry, Patricia dan Hedwig. Kepribadian lainnya menyebut mereka Horde.
Sedangkan yang pribadi lain yang jarang muncul seperti Orwell, suka dengan
filosofi, dan Jade yang diabetes. Yang lainnya ada Kevin, Heinrich, Luke,
Jalin, Norma, Bernice, Rakel, Kat, Mary, Goddard, Felda, B.T, Ian, Polly,
Ansel, Samuel dan Pritchard. Mereka menanti datangnya kepribadian ke 24, the
Beast. The Beast adalah kepribadian yang sempurna bagi mereka semua.
Selama ini mereka menyadari bahwa
mereka dianggap suatu penyakit, tidak ada yang mau mengerti keadaan mereka. Dan
para dokter hanya sebagai orang yang ingin menolong pribadi mereka yang lemah
dan melemahkan yang kuat. Mereka menyadari bahwa mereka mempunyai kelebihan dan
mereka ingin membangun suatu karakter dalam diri mereka, yang mereka anggap
akan menjadi pemimpin mereka semua. Mereka menggambarkan sebagai seseorang yang
tinggi, kuat dan bisa memanjat tembok.
Dr. Fletcher yang merasa dia bisa
mengkontrol semua pribadi ini dan mampu membuatnya menjadi suatu penelitian,
ternyata dia salah besar. Kepribadian ini mulai membentuk grup dan bekerja sama.
The Beast adalah hasil dari inovasi mereka bersama.
Bisakah ketiga gadis tersebut
selamat dari the Beast? Passwordnya untuk selamat adalah Kevin Wendell Crumb.
***
No comments:
Post a Comment